Kamu punya laptop samsung dengan penyimpanan internal cukup besar, setidaknya bagimu. Ada dua bahkan. Namun, dua penyimpanan itu tak pernah terisi sampai penuh. Dari dulu kamu seperti itu, belum sampai setengah penuh saja kamu sudah gatal ingin menghapus file-file di dalamnya.
Memilih dan memilah file-file yang berpotensi tak berguna lagi, kemudian menghapusnya agar ruang penyimpanan di laptopmu selalu longgar telah menjadi kebiasaanmu. Setiap kali akan mengerjakan tugas dan harus membuka laptop, kamu sering tergoda untuk membuang file-file di sana. Akibatnya kamu butuh waktu lebih lama mempersiapkan tugas-tugas yang akan kamu kerjakan.
Kamu juga melakukan hal yang sama terhadap ruang penyimpanan di HPmu. Foto-foto, video, dan filefile di sana sering sekali kamu buang. Kamu lebih sering melakukan penghapusan file di HP karena HP adalah perangkat yang lebih sering kamu bawa ke mana-mana. Waktu yang dihabiskan untuk membersihkan HPmu juga menjadi lebih banyak jika dibandingkan dengan laptop.
Kebiasaan bersih-bersih file ini datang entah dari mana awalnya. Tahu-tahu, kamu sudah masuk dalam perangkap kebiasaan ini. Kebiasaanmu ini bisa dikatakan sudah menjadi obsesi. Obsesi ini ada gunanya. Kamu bisa dengan cepat menemukan file yang kamu cari; tahu persis di mana kamu menyimpan sebuah file; longgarnya ruang penyimpanan; dan tak menutup kemungkinan untuk berkreativitas. Kalau ruang di HPmu penuh, kamu akan kesulitan jika ada kesempatan mendadak harus mengabadikan momen: misalnya fenomena alam yang sangat indah yang sayang kalau tidak difoto atau divideo.
Obsesi ini juga di satu sisi menjengkelkan. Kamu menghabiskan banyak waktu untuk membersihkan HPmu. Alih-alih melakukan hal lain yang lebih produktif, kamu malah utak-atik HP hanya untuk membersihkannya. Kadang, kamu juga sibuk menamai file-file di HP kamu agar file tersebut mudah dicari. Kalau filenya satu atau dua, itu tak masalah. Tapi, kalau filenya ratusan atau bahkan ribuan, habislah waktumu hanya untuk menamai file-file itu.
Kamu memang menyukai kerapian dan kebersihan. Kerapian dan kebersihan dekat dengan kesederhanan. Kamu suka pada hal-hal yang sederhana. Tata ruang kamar, tampilan muka di layar HP, dan ruang kerja yang rapi amat mendamaikan pikiran. Kerapian membuatmu bisa lebih fokus pada apa yang sedang kamu kerjakan. Namun, untuk menyiapkannya juga ternyata membutuhkan tenaga.
Solusinya bagaimana? Enggak tahu.
Komentar
Posting Komentar